Ada apa dengan pagi ini? Tentunya sebuah kesenangan tersendiri bisa menikmati suasana pagi yang cerah, apalagi setelah sedikit gerimis. Pagi di Malioboro Jogja ini sungguh sangat membuat syahdu, apalagi dengan dinginnya suasana pagi. Memang lebih enak peluk guling dengan berselimutkan selimut tebal, membuat ingin melanjutkan tidur. Tapi alangkah ruginya, sudah jauh-jauh ingin menikmati wisata Jogja, masa yang dilakukan hanya melanjutkan tidur.
|
Menikmati pagi di Malioboro Jogja |
Malioboro memang selalu membawa suasana yang menyenangkan, apalagi Malioboro adalah salah satu tujuan wisata yang sangat terkenal di Jogja dan menjadi ikon Jogja. Menjadi hal wajib untuk singgah ke Malioboro saat datang ke Jogja, apakah hanya untuk melihat suasana pagi atau malam, yang penting datang singgah disini.
Malioboro Jogja Sensasi Menikmati Ikon Wisata Legendaris
Malioboro? Nama ini sangat dikenal semua orang, dan pasti akan merujuk pada suasana nyaman tempat wisata di Jogja. Malioboro ini menjadi nama jalan yang paling populer di Jogja dan selalu menarik perhatian para wisatawan yag datang ke Jogja.
Baca juga: Keraton Yogyakarta.
Nama Malioboro pun memiliki dua versi. Versi pertama, ada yang mengatakan berasal dari Bahasa Sansekerta yang memiliki arti sebagai “karangan bunga”, hal ini disebabkan dahulu di sepanjang jalan ini dipenuhi dengan karangan bunga setiap kali keraton menggelar acara atau dilakukannya hajatan. Sedangkan versi kedua, nama Jalan Malioboro ini berasal dari nama bangsawan Inggris yang bernama Malborough, yang sempat tinggal di Yogyakarta antara tahun 1816 sampai dengan tahun 1881.
Serunya Menikmati Malioboro Pagi Hari
Menikmati suasana di Malioboro memang memberikan suasana yang berbeda. Ada banyak hal menyenangkan yang bisa dilakukan, mulai dari hanya sekedar jalan-jalan sambil menikmati wisata atau hanya melihat riuhnya pedagang menjajakan dagangannya.
Suasana pagi hari ini memang sungguh sangat menyenangkan, dengan melihat aktivitas masyarakat dari yang berdagang sampai berangkat bekerja, semua terlihat disini. Memang terdapat beberapa hal yang membuat Anda akan sedikit kurang nyaman, karena saat ini terdapat renovasi di beberapa tempat di Kawasan Malioboro, namun sebagai penikmat wisata, hal ini menjadi tidak masalah karena memang tujuannya demi perbaikan kota dan kenyamanan masyarakat, khususnya para wisatawan.
Menurut informasi, rencananya dengan perbaikan ini akan dilakukan perubahan atas lahan parkir, sampai dengan perubahan jam operasional untuk kendaraan yang lewat dan juga perubahan arah jalan. Selain itu, tampak dilakukan pembangunan pedestrian khusus bagi para pejalan kaki, dan area parkir kendaraan rencananya juga akan dipindahkan ke Taman Parkir Abu Bakar Ali.
Kembali ke cerita suasana pagi d Malioboro, sambil menikmati suasana pagi, tentu saja kami bisa menikmati perjalanan sampai Stasiun Tugu, mengambil foto, bahkan menikmati sedikit nasi kucing di angkringan sederhana di Jalan Perwakilan di sebelah Malioboro Mall, dan juga menikmati kelezatan bubur ayam di Jalan Dagen.
Foto-foto Suasana Pagi di Malioboro
|
Kawasan Jalan Dagen |
|
Riuhnya pagi di Jalan Perwakilan samping Malioboro Mall |
|
Pedagang angkringan mulai bersiap |
|
Suasana angkringan di pintu rel dekat Stasiun Tugu |
|
Syahdunya Malioboro |
|
Pagi di Malioboro setelah gerimis |
|
Kuliner pagi di Malioboro |
|
Malioboro mulai ramai |
|
Bubur ayam Malioboro |
Semoga sedikit informasi tentang “Pagi di Malioboro Jogja” ini bisa menjadi referensi untuk Anda yang ingin menikmati suasana Jogja.
Belum ada Komentar untuk "Pagi di Malioboro Jogja"
Posting Komentar